Tuesday, December 7, 2010

[Tanya+survey] Menurut kalian, terhadap tulisan/journal yang telah lama kita buat/posting, apakah perlu di edit kembali (tanda baca ataupun isinya) agar menyempurnakan isi tulisan/journal tersebut atau membiarkannya saja supaya kita tahu metamorfosa (peningkatan tulisan) kita dalam menulis dimasa yg lalu...

10 comments:

  1. diedit khusus yg dipost via hp. Kalo post lama tp via kompi, dibiarkan sj.
    kalo yang dipost via hp, pas udah di kompi, selalu ditambah dengan gambar dan diedit font, size, link dll.

    ReplyDelete
  2. Hmmm...terimakasih atas masukannya. jadi pertimbangan juga nih...hehe
    terus kalau dari penyempurnaan isi dan maksud tulisan bagaimana.?
    kan sering tuh salah penempatan tanda baca, pemakaian kata atau kalimat yg berlebihan.Apalagi tulisan saya sendiri..hehe

    ReplyDelete
  3. saya seringkali iya... mungkin ada ide baru atau tambahan :)

    ReplyDelete
  4. iya, hampir sama dengan saya...makanya saya ragu, apakah tetap menjaga tulisan asli tersebut agar kita tahu tentang kesalahan (menulis) kita dimasa lalu atau mengeditnya langsung...
    Saya malah berpikir untuk memposting ulang tulisan yg sudah diedit tersebut pada sebuah postingan baru saja....

    ReplyDelete
  5. pernah kayak gitu.
    tapi lebih seru melihat metamorfosa gaya bahasa dan cara menuangkan ide dari jaman ke jaman (tsahh)
    dari yg cuma nyerocos gak beraturan, jadi pake, mikir dulu sblm nulis. hehe..
    depend on you. lebih suka yg mana..

    ReplyDelete
  6. berarti semua tergantung pada personal masing-masing yah....
    apakah menyimpannya (baca: tulisan) sebagai nilai historis atau mengeditnya sebagai produk jadi....
    *yang ditakutkan kalau belum/tidak diedit adalah kemungkinan di arti kan-interpretasikan berbeda/salah, apalagi kalau dijadikan pedoman/referensi..hehe

    ReplyDelete
  7. kalau sy lbh suka mbiarkannya.. pemilihan kata, tanda bc..dst
    kalau cm gmbr blh lah dtambahkan..
    krna y itu, seringkali mnyenangkn mlihat sjarh kpnulisn kita

    ReplyDelete
  8. klo dijadikan referensi baiknya diedit. wah tulisan ilmiah gitu.
    sebenernya nilai historis bisa disimpan di file/folder juga c, nggak mesti dipublish :D

    ReplyDelete
  9. wahh..setidaknya saya sudah dapat menarik benang merahnya nih...hehe
    selain kembali ke personal masing2, mengedit diperlukan apabila tulisan benar-benar membawa pesan-sbg referensi-bagi orang lain, apalagi dunia blogging memang mengutamakan kenyamanan si pembacanya (tidak diharuskan sih). Tetapi apabila kita menginginkan (sejarah) bagaimana-seperti apa-dan wawasan kita menulis saat itu juga tak disalahkan untuk tidak mengeditnya. Alternatifnya kita dapat mengedit tulisan lama tsb dan memposting ulang, tetapi tetap menyimpan naskah aslinya.

    jadi masukan nih buat saya,...sambil menunggu alternatif lainnya.hehe

    ReplyDelete